Kamis, 25 Oktober 2012

ZOOLOGI INVERTEBRATA



Platyhelminthes
Platyhelminthes  merupakan salah satu filum dari hewan invertebrata (tidak bertulang belakang)
Secara etimologis platyhelminthes berasal dari kata bahasa Yunani yang dibagi menjadi 2 kata
yaitu: Platy = Pipih dan Helminthes = Cacing.
Jadi, Platyhelminthes adalah hewan triploblastik bertubuh pipih yang paling sederhana.
  1. Ciri
  • Bentuk tubuh pipih
  • Tidak mempunyai rongga tubuh (selom)
  • Simestris bilateral, tubuh tripolastik
  • Pencernaan Gastrovaskuler
  • Bernafas dengan seluruh permukaan tubuh
  • Tidak memiliki sistem peredaran darah
  • Mempunyai ganglion sebagai sistem saraf
  • Bersifat hemafrodit
  • Memiliki sel api sebagai alat ekskresi
     2. klasifikasi
  • Turbellaria 
  • Trematoda
Nemathelminthes
Berasal dari bahasa Yunani, Nemat = benang dan helminthes = Cacing.
  1. Ciri-ciri
  • Tidak memiliki sistem respirasi
  • Memiliki rongga tubuh 
  • Berukuran mikroskopis. 
  • Melakukan reproduksi secara seksual
  • Hidup bebas
  • Parasit
    2.Klasifikasi
  • Ascaris lumbricoides (cacing perut)
  • Ancylostoma duodenale (Cacing tambang)
  • Oxyuris vermicularis (cacing kremi)
  • wuchereria bancrofti (cacing rambut)
  • Trichinella spiralis
Annelida
Berasal dari kata Latin, "annul/annelus = cincin/gelang" dalam bahasa Yunani, "eidos = bentuk" yang dikenal sebagai cacing gelang
  1. Ciri-ciri
  • Memiliki segmen atau ruas tubuh
  • Triplobastik selomata
  • Tubuh simetris bilateral
  • Segmen tubuh bersifat metamerik 
  • Memiliki sistem saraf tangga tali
  • Pencernaan makanan sudah sempurna
  • Peredaran darah tertutup
  • Hidupnya di tanah lembab/perariran
  • Tidak memiliki sistem respirasi
  • Bersifat Hermafrodit dan gonokoris
    2. Klasifikasi
  • Polychaeta
  • Olygochaeta (cacing tanah)
  • Hirudinea (lintah)